Umroh adalah perjalanan spiritual yang penuh makna bagi umat islam. Bagi para jamaah, umroh menjadi momen berharga untuk berdoa. Termasuk berdoa untuk orang yang sudah meninggal, terutama orang tua. Untuk memperoleh keberkahan perlu diketahui beberapa doa untuk orang tua yang sudah meninggal sesuai sunnah.
Mendoakan orang tua adalah salah satu bentuk berbakti kepada mereka. Apalagi jika sudah meninggal. Doa menjadi bukti cinta dan kasih sayang yang kuat dari anak terhadap orang tuanya. Dalam ibadah umroh, berdoa adalah salah satu hal yang sangat disarankan. Tanah Suci menjadi tempat yang penuh berkah untuk memanjatkan doa-doa terbaik.
Dalam berdoa, ada banyak referensi doa yang bisa kita sampaikan. Sebenarnya dalam berdoa pun tidak harus menggunakan Bahasa Arab. Namun, bukankah akan lebih baik jika doa yang dipanjatkan memang sudah diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, sebagai pembimbing yang harus diteladani?
Doa yang Disunnakan untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal
Di dalam Islam, berbakti kepada kedua orang tua adalah suatu tindakan yang sangat dihargai. Hal ini tidak berakhir bahkan saat mereka sudah meninggal dunia. Ibadah dan kebaikan yang dilakukan oleh anak kepada orang tua mereka dapat membawa berkah serta mengangkat derajat orang tua di sisi Allah Ta’ala.
Salah satu cara yang paling bermakna untuk terus berbakti kepada orang tua yang telah tiada adalah dengan menghadiahkan doa-doa yang tulus dan permohonan ampunan kepada Allah untuk mereka. Pentingnya doa untuk orang tua yang sudah meninggal sesuai ajaran Islam tidak bisa diabaikan. Doa ini bukan hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga sebagai wujud cinta dan rasa terima kasih .
Sebagaimana yang diajarkan oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, doa adalah salah satu cara untuk menjaga hubungan yang erat dengan orang tua. Bahkan setelah mereka meninggalkan dunia ini.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah ditanya tentang kebaikan apa yang bisa dilakukan untuk kedua orang tuanya yang sudah meninggal. Jawaban Rasulullah adalah “Masih ada kebaikan yang bisa dilakukan. Yaitu, mendoakan keduanya, memohonkan ampunan atas dosa-dosanya, memenuhi janji mereka, menyambung tali silaturahmi yang tidak mungkin tersambung kecuali melalui perantara keduanya, dan menghormati teman-teman karibnya.” (HR. Abu Dawud)
Hadits diatas serupa makna dengan hadits lainnya, yaitu “Jika seorang manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalnya, kecuali tiga hal: sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang senantiasa mendoakan.” (HR Muslim)
Lalu bagaimana sebagai muslim bisa mendoakan orang tuanya yang sudah meninggal? Adakah doa untuk orang tua yang sudah meninggal sesuai sunnah?
Berikut ini ada beberapa doa yang diajarkan Rasulullah kepada umat muslim untuk mendoakan orang tuanya yang sudah meninggal.
- رَبَّنَا ٱغْفِرْ لِى وَلِوَٰلِدَىَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ ٱلْحِسَابُ
“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)”. (QS. Ibrahim: 41)
- رَّبِّ ٱغْفِرْ لِى وَلِوَٰلِدَىَّ وَلِمَن دَخَلَ بَيْتِىَ مُؤْمِنًا وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَٱلْمُؤْمِنَٰتِ .
“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan.” (QS. Nuh: 28).
- رَبِّ أَوْزِعْنِىٓ أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ ٱلَّتِىٓ أَنْعَمْتَ عَلَىَّ وَعَلَىٰ وَٰلِدَىَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَٰلِحًا تَرْضَىٰهُ .
“Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai”. (QS. Al-Ahqaf: 15).
- رَّبِّ ٱرْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِى صَغِيرًا
“Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil”. (QS. Al-Isra: 24)
Doa-doa tersebut merupakan doa potongan dari ayat alQuran. Karena sebaik-baiknya doa adalah yang berasal dari ayat AlQuran maupun Sunnah. Namun jika belum hafal, maka bisa menggunakan kata-kata yang disusun sendiri.
Intinya doa adalah untuk meminta kebaikan dunia dan akhirat bagi orang tua. Doa ini sifatnya umum, bisa juga digunakan sebagai doa untuk orang tua sakit.
Keutamaan Berdoa untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal
Doa kepada orang tua yang sudah meninggal adalah bentuk ibadah yang memiliki keutamaan luar biasa dalam Islam. Keutamaan ini bukan hanya mencakup pahala besar bagi mereka yang berdoa, tetapi juga membawa manfaat bagi kedua orang tua yang telah berpulang ke alam akhirat.
Dalam suatu riwayat disebutkan, Abu Hurairah radhiyallahu anhu menyebutkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda
إِنَّ اللهَ عَزَّ وَجَلَّ لَيَرْفَعُ الدَّرَجَةَ لِلْعَبْدِ الصَّالِحِ فِيْ الْجَنَّةِ فَيَقُوْللُ : يَا رَبِّ أَنىَّ لِيْ هَذِهِ ؟ فَيَقُوْلُ : بِاسْتِغْفَارِ وَلَدِككَ لَكَ
“Sungguh, Allah benar-benar mengangkat derajat seorang hamba-Nya yang shalih di surga,” Maka ia pun bertanya: “Wahai Rabbku, bagaimana ini bisa terjadi?” Allah menjawab: “Berkat istighfar anakmu bagi dirimu”. (HR. Ahmad)
Dalam hadits tersebut yang dimaksud dengan istighfar adalah permohonan ampun anak atas orang tuanya. Begitu juga dalam hadits lain dari periwayat yang sama, Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam pernah bersabda
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ إِلَّا مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُِ
“Ketika seorang manusia meninggal, maka putuslah amalannya darinya kecuali dari tiga hal, (yaitu) sedekah (amal) jariyah, atau ilmu yang dimanfaatkan, dan anak shalih yang mendoakannya.”(HR. Muslim).
Selain sebagai bentuk mulia dan berbakti kepada orang tua, memanjatkan doa untuk orang tua yang sudah meninggal sesuai sunnah juga salah satu bentuk menggapai ridha Allah Subahanahu wata’ala. Dengan tetap istiqomah di jalan Allah, orang tua akan ditinggikan derajatnya di akhirat dan balasan surga pun bisa didapat.
Berdoa saat Umroh
Berdoa memang bisa dilakukan dimana saja. Namun, saat umroh, berdoa dilakukan di tempat-tempat suci dan dijamin untuk dikabulkan. Selain karena faktor tempat, juga adanya dalil yang menjamin bahwa doa ketika umroh akan dikabulkan.
Dari Jabir ra, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Orang-orang yang berhaji dan berumrah adalah tamu-tamu Allah. Allah memanggil mereka dan mereka datang, maka mereka minta kepada Allah dan Allah akan mengabulkan.” (HR. Al-Bazzahr).
Hadits ini diperkuat juga dengan hadits lain, riwayat Ibnu Umar, di mana Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Orang yang berperang di jalan Allah, para haji dan mu’tamir (orang yang umrah) adalah tetamu Allah. Allah memanggil mereka dan mereka datang, maka bila mereka meminta (sesuatu) kepada Allah niscaya Ia kabulkan.” (HR. Ibnu Majah).
Dari hadits-hadits tersebut menegaskan bahwa ketika umroh, peluang doa akan dikabulkan cukup besar. Oleh karena itu bagi jamaah yang ingin mendoakan orang tuanya meskipun sudah meninggal juga sangat mungkin dilakukan,
Umroh Lebih Terencana dengan MuslimPergi
Jika Anda ingin memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah Anda, MuslimPergi adalah solusinya. Software manajemen umroh terbaik, hadir untuk memudahkan perencanaan perjalanan jamaah Anda. Dengan berbagai fitur canggihnya, Anda dapat mengelola informasi jamaah, jadwal perjalanan, akomodasi, transportasi, dan masih banyak lagi dengan sangat efisien.
Keunggulan utama lainnya adalah kemampuannya untuk memberikan panduan doa dengan mudah dan cepat kepada jamaah Anda. Karena jamaah bisa akses langsung melalui platform ini. Dengan akses doa-doa sesuai sunnah dengan mudah, jamaah bisa menjalankan ibadah umroh dengan lebih bermakna.
Jadi, jika Anda ingin memberikan pengalaman umroh yang lebih baik dan penuh makna, manfaatkan MuslimPergi sebagai mitra terpercaya Anda!
