UNESCO pernah menetapkan Kota Cappadocia Turki sebagai salah satu situs warisan dunia. Keputusan itu pastinya bukan tanpa alasan. Apa yang tersimpan di kota tersebut memang pantas dikagumi. Tak mengherankan jika saat ini banyak kaum muslim yang juga ingin berkunjung.
Secara administratif kota peninggalan peradaban masa lalu ini sekarang menjadi bagian negara Turki. Sebagai negara bekas pemerintahan Islam terakhir, tentu ada kaitan antara agama Islam dengan kota tersebut.
Selain keindahan Cappadocia Turki, kaitan sejarah menjadi satu alasan kaum muslim ingin berkunjung ke sana. Dengan demikian penyelenggara travel umroh perlu mempertimbangkan kota ini sebagai satu destinasi tambahan.
Islam dan Kota Cappadocia Turki
Hubungan antara agama Islam dengan kota ini cukup harmonis. Dalam catatan sejarah, pendeta terakhir bersama rombongan meninggalkan kota ini bertepatan dengan runtuhnya kekhilafahan Turki Utsmani tahun 1924. Entitas pemerintahan Islam yang melindungi mereka bertahun-tahun.
Kota Cappadocia merupakan daerah tempat persembunyian penganut agama Kristen. Pada mulanya orang-orang Kristen diperlakukan tidak baik oleh pemerintahan Romawi. Dalam pelarian para penganut agama Kristen dari gempuran pasukan Romawi, Paulus sang pengembara bersembunyi di kota ini.
Meskipun bangunan sudah ada sejak abad ke-5SM pada peradaban Xenophon, namun keadaan semakin berkembang ketika adanya para pelarian tersebut. Bahkan Raja Gregorius penguasa kerajaan Kristen pertama di dunia, ditempa dan dibina di tempat ini.
Dengan demikian dapat dikatakan pada masa lalu kota ini adalah hasil karya agama Kristen. Walaupun pada akhirnya terjadi kerusakan yang disebabkan oleh gempuran bangsa Persia. Dan diperparah dengan hilangnya pemerintahan Turki Utsmani yang melindungi mereka.
Sejarah Cappadocia Turki selalu menjalin keindahan hubungan dengan Islam. Mulai dari zaman dinasti Seljuk hingga pemerintahan Islam terakhir di sana, orang-orang Kristen tidak pernah diganggu. Mereka dapat menjalankan keseharian dan ibadahnya dengan leluasa.
Memori masa lalu tersebut menjadikan daya tarik tersendiri bagi kaum muslim. Dengan demikian, manajemen umroh bisa menjadikan kota ini sebagai satu destinasi wisata. Terlebih dalam pengelolaan pemerintahan Turki saat ini, keadaan sudah lebih variatif dalam fasilitas wisata.
Wisata di Kota Cappadocia Turki
Ada banyak tempat dan sarana wisata yang bisa dinikmati di kota tua ini. Berikut adalah beberapa yang bisa dijadikan sebagai referensi:
1. Fairy Chimney
Tempat satu ini menjadi satu destinasi wisata yang diminati pengunjung. Memiliki bentuk kerucut atau piramida pipih dan memiliki pintu dan bangunan yang dibentuk, seakan membawa pengunjung ke dunia dongeng. Keunikan destinasi satu ini bahkan hingga dibumbui dongeng adanya peri yang bersemayam di bawah tanah.
2. Cave Hotel
Salah satu destinasi wisata terbaik di Turki adalah hotel ini. Pasalnya hotel yang dijadikan tempat penginapan adalah goa pahatan. Bebatuan putih yang dipahat menghasilkan karya arsitek luar biasa. Ketelatenan para pembuatnya menjadikan presisi ruangan hotel begitu mengagumkan.
Hal lain yang membuat lebih berkesan adalah pengunjung dapat melihat balon udara berterbangan, cukup dari jendela kamar. Paduan antara keindahan estetiknya kamar dan pemandangan tentu akan menjadi pengalaman tak terlupakan bukan?
3. Pigeon Valley
Destinasi wisata satu ini merupakan sebuah perumahan yang berada di daerah perbukitan. Uniknya perumahan yang dibuat bukanlah dibangun seperti di Indonesia, melainkan dengan cara memahat bebatuan pada masing-masing rumah memiliki lubang kecil yang menginspirasi nama Pigeon Valley.
Fungsi dari lubang-lubang kecil pada setiap rumah tersebut adalah untuk melepaskan burung merpati. Pasalnya masyarakat setempat zaman dulu menjadikan burung merpati sebagai media berkirim surat. Keindahan perumahan ini cocok bukan menjadi bagian dari paket umroh yang ditawarkan?
4. Goreme National Park
Ingin menyuguhkan sensasi melihat pemandangan dari balon udara? Jika demikian maka destinasi wisata satu ini wajib menjadi tambahan dalam perjalanan ibadah umroh.
Balon udara menjadi satu ikon di Cappadocia. Hal tersebut dikarenakan banyaknya balon udara yang berterbangan di sana. Untuk bisa menikmati wahana wisata ini, harga yang biasa ditawarkan adalah antara UER 100-150. Harga tersebut dapat naik turun sesuai naik turunnya gelombang pengunjung.
5. Ihlara Valley
Salah satu potensi yang menonjol di sana adalah adanya bentang alam yang indah menawan. Dan salah satu yang bisa dikunjungi adalah destinasi Ihlara Valley. Bentang alam yang disuguhkan begitu memanjakan mata.
Satu hal yang menarik di destinasi ini adalah pengunjung dapat melihat view pemandangan alam dari ketinggian 100 meter. Pasalnya daerah ini merupakan ngarai yang cukup luas. Lokasi tepatnya berada di tepi Sungai Melendiz yang membentang dari Desa Inhlara hingga Desa Selime.
6. Red and Rose Valley
Destinasi selanjutnya yang tak boleh untuk dilewatkan adalah Red and Rose Valley. Pasalnya destinasi ini diklaim sebagai lembah terindah di Cappadocia yang lokasinya di antara Desa Cavusin dan Desa Goreme.
Selain dapat melihat view pemandangan tebing yang indah menawan, disana juga terdapat kebun. Para petani setempat memanfaatkan daerah tersebut menjadi lahan perkebunan yang subur. Dengan demikian aktivitas yang cukup favorit dilakukan pengunjung di sana adalah hiking. Melihat pemandangan sambil melihat komoditas hasil bumi setempat.
7. Zelve Open Air Museum
Tempat selanjutnya yang wajib dijadikan referensi adalah Zelve Open Air Museum. Sebelum dijadikan museum terbuka, dahulu tempat ini adalah pemukiman penduduk. Namun dikarenakan batu putih mengalami erosi, pemerintah setempat menetapkan kebijakan agar penduduk pindah dari tempat tersebut.
Saat berkunjung di tempat ini, pengunjung akan disuguhkan dengan tebing-tebing batu dan celah-celah goa yang unik. Selain itu di destinasi ini juga masih ada gereja peninggalan masa lalu. Tetapi sudah tidak digunakan namun bisa dijadikan spot foto yang menawan.
8. Uchisar Castle
Spot wisata satu ini merupakan salah satu favorit pengunjung. Pasalnya bentuknya yang mirip istana membuat siapapun terpukau saat melihatnya. Apalagi dengan adanya pesona alam yang indah di sekelilingnya, menambah pengalaman yang tak terlupakan bagi pengunjung.
Uchisar Castle sudah ada sejak masa lalu yang fungsinya adalah sebagai benteng pertahanan. Banyak orang mengklaim, tempat ini adalah gerbang masuk menuju Kota Cappadocia Turki. Ada beberapa bagian di tempat ini, mulai dari rumah tinggal, menara pengawas bahkan hingga waduk. Semua bagian tersebut merepresentasikan fungsi di masa lalu.
Itulah beberapa destinasi wisata yang bisa dijadikan sebagai tambahan dalam perjalanan umroh. Selain destinasi wisata tempat, kota tersebut juga memiliki kuliner khas yang bisa dinikmati. Kuliner yang cukup terkenal diantaranya adalah Aside, Koftur dan Turkish Ravioli.
Maksimalkan Layanan Umroh Bersama Muslim Pergi
Di tengah arus penggunaan internet yang begitu pesat hari ini, layanan dan informasi terkait destinasi wisata umroh dapat ditingkatkan. Dengan memiliki aplikasi travel umroh, jamaah bisa menikmati update dan layanan dengan lebih mudah.
Digitalisasi layanan umroh itulah yang menjadi konsentrasi dari Muslim Pergi. Harapannya apa yang diusahakan tersebut dapat memudahkan penyelenggara travel umroh dalam melayani tamu Allah.
Salah satunya adalah ketika akan menambahkan Kota Cappadocia Turki ini ke dalam paket perjalanan umroh. Tentu dengan adanya aplikasi akan lebih mudah menyampaikan informasi kepada calon jamaah. Semoga Allah Ta’ala memudahkan setiap niat baik manusia.